Perlu Anda Ketahui Nich! Macam-Macam Komposisi Fotografi

Idkurir.web.id Apakah anda sudah tahu tentang macam-macam komposisi fotografi? Jika anda memang memiliki keinginan untuk mendalami kemampuan anda dalam dunia fotografi, tentu uasan kali ini akan sangat membantu anda yah.

Sebelumnya kami sudah memberikan informasi tentang jenis fotografi dan teknik dasar fotografi yang benar. Dengan anda mengetahui ini, tentu kemampuan anda dalam dunia fotografi akan lebih baik lagi kan!

Macam-Macam Komposisi Fotografi

Berikut merupakan daftar komposisi dari fotografi yang bisa anda ketahui.

Rule of Third

Yang pertama ialah Rule of Third, tehnik ini adalah tehnik yang terbanyak dipakai oleh beberapa photografer. Tehnik ini tempatkan objek pada sepertiga sisi frame camera.

Untuk memudahkan beberapa photografer dalam tempatkan objek di sepertiga sisi, anda dapat aktifkan garis tolong pada camera anda. Langkah untuk aktifkan juga gampang, anda tinggal ke menu camera, kemudian pada pilihan Grid Display dan tentukan pilihan Grid 1. Karena itu secara automatis penampilan preview pada camera anda bisa menjadi lebih nyaman.

Baca Juga : Jenis-Jenis Fotografi Yang Wajib Anda Tahu

Reflection/Refleksi

Refleksi pada photo menjadi poin of interest (komponen khusus) atau dapat dieksploitasi sebagai pendamping saja. Bila refleksi photo dijadikan komponen khusus, anda harus dapat memberi sebuah photo yang menceritakan meskipun cuma sebuah refleksi saja.

Komposisi ini benar-benar disukai oleh beberapa photografer yang menyukai dengan keelokan abstrak atau minimalism dengan komposisi refleksi sebagai poin khusus.

Ada banyak benda yang dapat dijadikan reflektor, misalkan saja seperti kubangan air, tempat sawah yang belum ditanam, danau yang tenang, kaca jendela, cermin, spion dan ada banyak yang lain. Dan ada beberapa benda yang dapat menjadi objek, misalkan saja seperti manusia, makhluk hidup dan lain-lain.

Frame in Frame

Dari salah satu macam-macam komposisi fotografi, yang ini membuat mata beberapa pemirsa untuk memerhatikan apa yang telah ada di dalam sebuah frame dengan tidak pedulikan yang di luar frame. Tujuan frame di sini bukan frame photo berbentuk fisik, tetapi anda dapat memakai object yang dapat dijadikan frame.

Anda dapat memakai objek seperti pintu, jendela, spion, pilar gedung, atau objek yang lain mempunyai wujud geomteris tertutup. Frame tidak harus melingkari keseluruhnya Poin of Interest (POI).

Simetris

Berlainan dengan Rule of Third, simetris menempatkan objek dan membagikan sektor photo sama rata kanan dan kiri hingga photo itu kelihatan simetris. Untuk menolong memfoto dengan komposisi ini, anda bisa juga memakai garis tolong sama dalam komposisi Rule of Third. Tetapi perbedaannya anda harus tempatkan objek pada kolom tengah rule of third.

Fill The Frame

Sesuai nama ini, Fill the Frame ialah formasi yang isi penuh frame photo dengan object yang ingin difoto. Untuk memperoleh photo dengan ini, anda harus merapat ke object dan ambil photo dari pojok tertentu untuk memperoleh photo yang memikat.

Golden Spiral/Golden Ratio

Bila anda ingin membuat suatu photo segi panjang dengan perbedaan 1:1.618, anda harus mengirisnya jadi persegi empat yang lebih kecil. Maka didapat satu bentuk spiral atau yang umum disebutkan dengan Golden Spiral.

Wujud spiral ini didapat dari penghitungan Fibonacci Number hingga juga dikenal dengan panggilan Fubonacci Spiral. Wujud dari komposisi ini ibarat rumah siput, jarak ke pusat makin lama makin menjadi kecil, tetapi perlu anda ingat garisnya tidak riil.

Baca Juga : Teknik Dasar Fotografi Bagi Pemula

Leading Lines

Salah satu komposisi dalam photografi yang bagus sekali ialah Leading Lines, garis dalam komposisi ini dapat berwujud maya atau riil yang membimbing mata beberapa pemirsa ke object Poin of Interest (POI).

Untuk memperoleh komposisi ini anda dapat memakai objek seperti jalan, jembatan, dinding, atau apa saja yang dapat membuat sebuah garis maya dan arahkan mata ke POI.

Motion Blur

Macam-macam komposisi fotografi selanjutnya ialah motion blur, komposisi ini memberikan gerakan object baik latar belakang atau foreground atau bahkan juga dapat ke-2 nya. Kemungkinan untuk beberapa orang ingin menghindar ada motion blur, tetapi ada banyak photografer yang ingin memperoleh photo dengan dampak motion blur. Dengan formasi ini dapat mengatakan bila object yang dipotret sedang bergerak saat dipotret.

Kesan-kesan ada gerakan dalam photo dapat karena object yang bergerak atau bahkan juga anda dapat menggerakan camera.

Dengan menggerakan camera saat object sedang bergerak, anda dapat hasilkan photo dengan latar belakang motion blur tetapi object masih tetap konsentrasi. Tehnik photografi itu biasa disebutkan dengan panning.

Noise

Noise sebagai bercak-bercak atau grain pada photo yang disebabkan karena ISO yang tinggi sekali atau performa sensor camera buruk.

Noise memang kerap dijauhi oleh beberapa photografer dengan turunkan ISO dan memperbesar aperture. Tetapi ada banyak jenis tertentu yang dapat digabungkan dengan komponen ini agar tingkatkan impresi dari photo.

Ini benar-benar pas buat anda yang tertarik sama photo surrealis, konseptual, abstrak atau struktur. Noise dapat datang dari debu atau jamur yang melekat pada reflektor, lensa atau mungkin dengan memakai penataan ISO yang tinggi.

Change your Poin of View

Dengan memakai komposisi ini, anda dapat memperoleh photo yang lebih inovatif. Hal itu dikaranakan anda dapat mengganti pojok foto dari ketinggian atau mempertinggi camera atau juga bisa turunkan camera.

Nah, itu yang diartikan dengan Change your Poin of View. Ada banyak jenis photografer yang memakai konsep ini ibarat photografer Wild Life yang menyengaja tiduran di lumpur untuk memperoleh photo low angle yang memikat.

Perspektif

Perspektif sebagai tehnik pengambilan foto gambar dengan memanfaatkan dampak jauh dekat yang dibuat oleh lensa, hingga memunculkan satu dimensi yang bagus sekali dan menarik.

Konsep dalam photo komposisi perspektif ialah manfaatkan dampak pembagian dan dimensi yang diakibatkan untuk perkuat dan arahkan mata ke Poin of Interest (POI), atau dapat tampilkan perspektif yang berdiri dengan sendiri sebagai wujud keelokan formasi.

Untuk memperoleh komposisi photo ini anda dapat manfaatkan angle dan jarak yang pas hingga dapat memperoleh photo yang mempunyai dimensi. Tetapi anda perlu waspada saat ingin memfoto dengan formasi ini, sebab bisa membuat photo kurang nikmat disaksikan.

Rule of Odds

Komposisi ini mempunyai konsep jika sebuah photo akan kelihatan lebih menarik bila ada satu object yang ganjil atau pengganggu.

Karena ada komponen yang mengusik, karena itu dapat membuat beberapa pencinta photo berasa sangsi yang mana harus jadi fokus perhatian photo. Tetapi bila anda ingin ambil dengan formasi photo ini, anda tetap harus memperhatikan komponen pengganggu itu kelihatan senatural mungkin.

Isolasi Object (Depth of Field)

Setelah itu komposisi photo Isolasi Object (Depth of Field), photo dengan komposisi ini membuat sisi latar belakang jadi blur. Dan ini biasanya dipakai untuk memfoto manusia atau potrait atau benda dengan arah agar pencinta photo cuma konsentrasi ke object yang ditonjolkan.

Akhir Kata

Nah, demikian merupakan ulasan tentang macam-macam komposisi fotografi yang bisa anda pelajari untuk meningkatkan skill anda dalam dunia fotografi. Semoga dari ulasan diatas dapat membantu dan bermanfaat yah! Terima kasih!

Leave a Comment

error: This content is protected by DMCA